Pemberian Mandat ketua Hima Pendidikan Fisika

Pemberian mandat dari Kaprodi kepada ketua Hima pendidikan fisika yang baru

Kegiatan Mahasiswa UMP

Mengerjakan tugas bersama di Masjid UMP

Forum Ilmiah Dosen dan Mahasiswa

Foto bersama antara mahasiswa pendidikan fisika dan pembicara

Acara Pelantikan Pengurus Hima Pendidikan Fisika

Saat - saat acara pembukaan pemilihan anggota hima pendidikan fisika

Jumat, 26 Oktober 2012

Materi SMA Kelas XII

  • BAB 1 : Gejala Gelombang

  • BAB 2 : Gelombang Bunyi

  • BAB 3 : Optik Fisis

  • BAB 4 : Listrik Statis

  • BAB 5 : Medan Magentik

  • BAB 6 : Dualisme Gelombang dan Radiasi Benda Hitam

  • BAB 7 : Fisika Atom

  • BAB 8 : Teori Relativitas Khusus

  • BAB 9 : Fisika Inti

Materi SMA Kelas XI

BAB 1 : Kinematika dengan Analisis Vektor

BAB 2 : Hukum Newton tentang Gerak dan Gravitasi

BAB 3 : Elastisitas dan Gerak Harmonik

BAB 4 : Usaha dan Energi

BAB 5 : Implus dan Momentum

BAB 6 : Dinamika Rotasi dan Keseimbangan Benda Tegar

Bab 7 : Fluida Statis dan Fluida Dinamis

BAB 8 : Teori Kinetik Gas

BAB 9 : Termodinamika

Rabu, 24 Oktober 2012

Materi Gelombang Elektromagnetik

  • Spektrum Gelombang Elektromagnetik

  • Karakteristik dan Penerapan Tiap Gelombang Elektromagnetik

Materi Listrik Dinamis

  • Alat Ukur Listrik

  • Rabgkaian Listrik Arus Searah

  • Energi dan Daya Listrik

  • Penerapan Listrik AC dan DC


Materi Suhu dan Kalor

  • Suhu dan Pemuaian

  • Kalor dan Perubahan Wujud

  • Perpindahan Kalor

Materi Optika Geometris

  • Pemantulan Cahaya

  • Pembiasan Cahaya

  • Peralatan Optik

Materi Dinamika Partikel

  • Formulasi Hukum - hukum Newton

  • Mengenal Berbagai Jenis Gaya

  • Analisis Kuantitatif Masalah Dinamika Partikel Sederhna

Materi Gerak Melingkar Beraturan

  • Besaran dalam Gerak Melingkar

  • Gerak Melingkar Beraturan

Materi Gerak Lurus

  • Besaran - besaran pada Gerak Lurus

  • Gerak Lurus Beraturan

  • Gerak Lurus Berubah Beraturan

Materi Besaran Fisika dan Satuannya

  • Pengukuran

  • Besaran dan Satuan

  • Penjumlahan Vektor

Kumpulan Biografi

Biografi Archiemedes

Archimedes lahir tahun. 287 SM di kota pelabuhan Syracuse, Sisilia, pada waktu itu  merupakan koloni pemerintahan yunani.. Tanggal lahir didasarkan pada pernyataan oleh sejarawan Yunani John Bizantium Tzetzes bahwa Archimedes hidup selama 75 tahun, sehingga diperkirakan archiemedes meninggal tahun 212 SM.
Archiemedes terkenal dengan kesimpulannya tentang berat jenis benda, yaitu kesimpulan yang didapatkan ketika archiemedes sedang mandi. Pada saat itu raja shyracus, yang juga merupakan kerabat dari archiemdes memberikan pekerjaan rumah kepadanya, untuk menentukan apakah mahkota raja yang di milikinya itu adalah terbuat dari emas murni ataukah dari emas campuran . Dan pada saat dia mandi lah, archiemede berhasil mengerjakan pekerjaan rumahnya tersebut, yaitu ketika ia memasukan tubuhnya kedalam bak air yang ternyata ada air yang tumpah, dari sinilah archiemdes mendapatkan kesimpulan tentang berat jenis benda. Jika suatu benda yang dicelupkan kedalam air yang penuh dan  terjadi peristiwa tumpahnya air, massa air yang tumpah dan massa benda yang sudah tenggelam tersebut akan sama. Saking gembiranya dia pun loncat dari bak mandi sambil meneriakan, eureka!! eureka!!. Dari kesimpulannya tersebut archiemedes berhasil memecahkan pekerjaan rumah yang diberikan oleh raja shyracus tersebut, yaitu dengan cara yang sama, jika berat jenis emas tersebut berbeda dengan berat jenis mahkota maka bisa disimpulkan mahkota tersebut terbuat dari emas campuran.
Kesimpulan archiemedes tersebut sangat erat kaitannya/penggunaannya dalam pembuatan kapal laut, pesawat terbang dan apa saja yang berhubungan dengan masa jenis benda dalam proses pembuatannya.


Kamis, 11 Oktober 2012

HUKUM-HUKUM NEWTON TENTANG GERAK

Dalam materi ini teman - teman akan di pertemukan dengan yang namanya gaya gesek, gaya normal, percepatan dsb. Sulit!?.......Ngga ko...hehe
Disini saya akan berusaha membantu teman - teman, dalam memberikan step step untuk mempelajari materi ini :
Untuk mempercepat waktu ..... Mulai saja ya !!!!!

Step 1 :
Teman teman -teman harus tahu dulu Hukum Newton I dan II
Hukum Newton I :
Hukum Newton I = "Jika resultan gaya yang bekerja pada suatu benda adalah nol, maka benda akan tetap  bergeak lurus beraturan (GLB) atau diam (v = 0)"
Konsep tersebut menyatakan bahwa : F = 0, jika bergerak lurus beraturan atau kecepatannya nol.

Hukum Newton II :
Hukum Newton II = "Percepatan Benda yang ditimbulkan oleh gaya berbanding lurus dan searah dengan gaya dan berbanding terbalik dengan masa benda".
Konsep tersebut menyatakan bahwa F = ma.

Step II :
Memahami lebih lanjut pengertian Hukum Newton I dan II
Pada Hukum Newton I, teman - teman tidak usah dipusingkan dalam memahaminya karena hasil akhirnya F = 0, itu dikarenakan kecepatan bendanya 0 atau bergerak lurus beraturan. Sedangkan teman - teman mengetahui bahwa pada saat benda dalam keadaan - keadaan demikian percepatan bendanya sama dengan nol. Coba saja teman - teman masukan pecepatan yang nol tersebut kedalam persamaan F = ma.
mau berapapun nilai masanya pasti akan sama dengan nol.

Pada Hukum Newton II, teman - teman akan disuruh untuk menghitung gaya yang ditimbulkan oleh suatu benda , itu dikarenakan percepatan di dalam Hukum Newton II tidak sama dengan nol (mengalami GLBB) itu berarti kecepatannya tidak tetap Sehingga nilai F nya pun tidak sama dengan nol terkecuali kalau masanya sama dengan nol.

Step 3 :
Didalam Materi Hukum Newton ini teman - teman akan dikenalkan dengan yang namanya gaya gesek ,gaya normal dan gaya berat.
Gaya gesek bisa ditentukan dengan rumus : 
*) (untuk benda yang diam)
      =>jika fs < 0, menunjukan benda tidak begerak
     =>jika fs = 0, menunjukan benda tepat akan bergerak
*)   (untuk benda yang bergerak)
    =>jika fk = 0, menunjukan benda tidak begerak
    =>jika fk > 0, menunjukan benda bergerak
Gaya Normal adalah gaya yang tegak lurus terhadap permukaannya.
Rumus :
*) N - w = 0, sehingga N = w atau N = mg (untuk permukaan bidang datar)
*) N - W cos θ  = 0, sehingga N = W cos θ atau N = mg cos  θ (untuk permukaan yang membentuk sudut terhadap bidang horizontal)
Gaya Berat  bisa ditentukan dengan rumus : 
w =  mg (untuk permukaan datar)
w = mg cos  θ (untuk benda yang berada pada bidang miring dan membentuk sudut θ)









Senin, 01 Oktober 2012

Gerak Jatuh Bebas dan Gerak Vertikal Keatas

"Gerak Jatu bebas diartikan sebagai suatu gerak yang tidak memiliki kecepatan awal pada saat di titik puncak (kecuali jika ada gaya hempas yang menyertai) dan memiliki kecepatan maksimum di titik paling bawah"

"Gerak Vertikal Ke atas diartikan sebagai suatu gerak yang tidak memiliki kecepatan pada saat dititik puncak dan memiliki kecepatan maksimum saat di titik awal (adanya gaya hempasan ke atas)"

Dalam mengerjakan soal-soal seperti ini cukup menggunakan teori Gerak Lurus Berubah Beraturan,

Gerak Jatuh Bebas :

  •            (tanda (+) menunjukan percepatan)
karena, kecepatan awalnya = 0, maka kita bisa menuliskan kecepatannya :
  •        (tanda (+) menunjukan percepatan)
karena, kecepatan awalnya = 0, maka kita bisa menuliskan ketinggiannya :
  •        (tanda (+) menunjukan percepatan)
karena, kecepatan awalnya = 0, maka kita bisa menuliskan ketinggiannya :
          

Gerak Vertikal ke Atas :
  •            (tanda (-) menunjukan perlambatan)
karena, kecepatan di titik puncak (akhir) = 0, maka kita kita bisa menuliskannya :
  •      (tanda (-) menunjukan perlambatan)
Untuk rumus ini tetap, karena dirumus ini tidak menyertakan kecepatan akhir. Sehingga rumusnya:
  •      (tanda (-) menunjukan perlambatan)
karena, kecepatan di titik puncak (akhir) = 0, maka kita kita bisa menuliskannya :